Curah Hujan Harian Maksimum Tahunan Grid TRMM-2330
Desa Tamansari, Kabupaten Malang

No. Tahun Curah Hujan (mm) Tanggal
1199847.211998-12-21
2199960.981999-04-16
3200083.292000-01-02
4200171.002001-01-20
5200272.852002-03-27
6200392.992003-01-22
72004104.352004-05-27
8200596.092005-03-05
9200675.692006-12-29
10200780.652007-02-20
11200872.082008-12-13
12200983.312009-10-11
132010103.152010-10-16
14201181.182011-11-07
15201260.622012-01-19
16201374.542013-12-11
17201493.012014-03-15
18201587.612015-01-25
19201679.122016-10-09
20201764.992017-11-21
21201875.272018-12-22
22201964.162019-03-23
Sumber Data : Pengolahan Data oleh hidrologi.net

Statistik Deskriptif Curah Hujan

  • Rata-rata: 78.37 mm
  • Median: 77.41 mm
  • Standar Deviasi: 14.32 mm
  • Skewness (Kemencengan): -0.03
  • Kurtosis: -0.09
Skewness (Kemencengan)

Skewness negatif (negative skewness) dalam data statistik menunjukkan bahwa distribusi data memiliki ekor yang lebih panjang atau "berat" di sisi kiri (lebih rendah dari nilai tengah atau rata-rata). Dengan kata lain, sebagian besar nilai data cenderung lebih tinggi dari rata-rata, tetapi ada beberapa nilai yang jauh lebih rendah yang menyebabkan ekor di sebelah kiri distribusi.

Karakteristik dari distribusi dengan skewness negatif:

  • Mean < Median < Modus: Karena adanya nilai-nilai yang sangat rendah, mean (rata-rata) akan lebih kecil daripada median, dan median akan lebih kecil dari modus.
  • Ekor Kiri Panjang: Skewness negatif menghasilkan ekor di sebelah kiri distribusi lebih panjang dibandingkan dengan sisi kanan.
  • Data Terkumpul di Kanan: Sebagian besar data akan terpusat di bagian kanan dari distribusi.

Secara visual, distribusi dengan skewness negatif akan tampak miring ke arah kiri. Skewness negatif bisa mengindikasikan adanya outliers atau nilai ekstrem yang lebih kecil dari kebanyakan data, yang bisa mempengaruhi analisis statistik lebih lanjut, seperti perhitungan mean atau standard deviation.

Data menunjukkan skewness negatif, yang jarang terjadi pada curah hujan. Pertimbangkan penggunaan metode distribusi lain atau lakukan transformasi data. Kurtosis menunjukkan distribusi yang lebih datar dari normal (platykurtik). Metode Distribusi Normal atau Log-Normal mungkin sesuai.

Metode Distribusi Gumbel

Parameter Gumbel :

  • Jumlah Data : 22 tahun
  • Yn : 0.529600
  • Sn : 1.086400

Curah Hujan Rancangan Metode Gumbel :

  • Kala Ulang 2 Tahun : 88.276 mm
  • Kala Ulang 5 Tahun : 118.913 mm
  • Kala Ulang 10 Tahun : 139.198 mm
  • Kala Ulang 20 Tahun : 158.656 mm
  • Kala Ulang 25 Tahun : 164.828 mm
  • Kala Ulang 50 Tahun : 183.842 mm
  • Kala Ulang 100 Tahun : 202.715 mm

Histogram Curah Hujan

1998
47.21 mm
1999
60.98 mm
2000
83.29 mm
2001
71.00 mm
2002
72.85 mm
2003
92.99 mm
2004
104.35 mm
2005
96.09 mm
2006
75.69 mm
2007
80.65 mm
2008
72.08 mm
2009
83.31 mm
2010
103.15 mm
2011
81.18 mm
2012
60.62 mm
2013
74.54 mm
2014
93.01 mm
2015
87.61 mm
2016
79.12 mm
2017
64.99 mm
2018
75.27 mm
2019
64.16 mm