Curah Hujan Harian Maksimum Tahunan Grid TRMM-0463
Desa Yipilo, Kabupaten Pahuwato

No. Tahun Curah Hujan (mm) Tanggal
1199848.001998-12-28
2199955.401999-11-11
32000131.932000-01-01
4200160.682001-06-30
52002100.882002-03-13
6200381.622003-12-04
7200446.742004-12-06
8200580.572005-03-22
9200669.822006-05-30
10200797.722007-02-07
11200872.862008-01-06
12200951.732009-12-20
13201080.872010-02-18
14201139.102011-03-20
15201259.502012-12-30
16201377.622013-07-12
17201449.232014-04-23
18201552.912015-01-21
192016118.262016-01-20
20201780.372017-02-22
21201861.132018-02-05
22201949.562019-06-14
Sumber Data : Pengolahan Data oleh hidrologi.net

Histogram Curah Hujan

1998
48.00 mm
1999
55.40 mm
2000
131.93 mm
2001
60.68 mm
2002
100.88 mm
2003
81.62 mm
2004
46.74 mm
2005
80.57 mm
2006
69.82 mm
2007
97.72 mm
2008
72.86 mm
2009
51.73 mm
2010
80.87 mm
2011
39.10 mm
2012
59.50 mm
2013
77.62 mm
2014
49.23 mm
2015
52.91 mm
2016
118.26 mm
2017
80.37 mm
2018
61.13 mm
2019
49.56 mm

Statistik Deskriptif Curah Hujan

  • Rata-rata: 71.20 mm
  • Median: 65.47 mm
  • Standar Deviasi: 24.24 mm
  • Skewness (Kemencengan): 1.01
  • Kurtosis: 0.62
Skewness (Kemencengan)

Skewness positif (positive skewness) dalam data statistik menunjukkan bahwa distribusi data memiliki ekor yang lebih panjang atau "berat" di sisi kanan (lebih tinggi dari nilai tengah atau rata-rata). Ini berarti sebagian besar nilai data cenderung lebih rendah dari rata-rata, tetapi ada beberapa nilai yang jauh lebih tinggi yang menyebabkan ekor di sebelah kanan distribusi.

Karakteristik dari distribusi dengan skewness positif:

  • Mean > Median > Modus: Karena adanya nilai-nilai yang sangat tinggi, mean (rata-rata) akan lebih besar daripada median, dan median akan lebih besar dari modus.
  • Ekor Kanan Panjang: Skewness positif menghasilkan ekor di sebelah kanan distribusi lebih panjang dibandingkan dengan sisi kiri.
  • Data Terkumpul di Kiri: Sebagian besar data akan terpusat di bagian kiri dari distribusi.

Secara visual, distribusi dengan skewness positif akan tampak miring ke arah kanan. Skewness positif bisa menunjukkan adanya outliers atau nilai ekstrem yang lebih tinggi dari kebanyakan data, yang dapat mempengaruhi analisis statistik lebih lanjut, seperti perhitungan mean atau standard deviation.

Data menunjukkan skewness positif yang signifikan (> 1). Oleh karena itu, metode Log Pearson Tipe III lebih sesuai digunakan untuk analisa frekuensi distribusi perhitungan curah hujan rancangan. Kurtosis menunjukkan distribusi yang lebih datar dari normal (platykurtik). Metode Distribusi Normal atau Log-Normal mungkin sesuai.

Metode Distribusi Gumbel

Parameter Gumbel :

  • Jumlah Data : 22 tahun
  • Yn : 0.526800
  • Sn : 1.075400

Curah Hujan Rancangan Metode Gumbel :

Kala Ulang (Tahun)YTCH Rancangan
(mm)
20.366567.592
51.499993.136
102.2504110.048
202.9702126.271
253.1985131.417
503.9019147.27
1004.6001163.005
Sumber : Pengolahan Data oleh hidrologi.net