Hidrograf Satuan
Hidrograf Satuan adalah hidrograf aliran yang dihasilkan dari curah hujan efektif setebal 1 mm pada suatu DAS dalam durasi tertentu.
Konsep Hidrograf Satuan pertama kali diperkenalkan oleh Sherman pada tahun 1932. Hidrograf ini digunakan untuk memperkirakan respons aliran sungai terhadap hujan, dan menjadi dasar perhitungan debit banjir rancangan.
Prinsip Dasar Hidrograf Satuan
- Linearitas: Jika 1 mm hujan efektif menghasilkan 1 hidrograf satuan, maka 2 mm akan menghasilkan 2 kali lipatnya.
- Invarian Waktu: Bentuk hidrograf tidak berubah seiring waktu jika kondisi DAS konstan.
- Distribusi Seragam: Hujan dianggap merata di seluruh DAS selama durasi tertentu.
Komponen Hidrograf Satuan
- Durasi hujan efektif (Δt): Waktu tetap hujan efektif (misalnya 1 jam, 3 jam).
- Debit puncak (Qp): Debit maksimum selama peristiwa banjir.
- Waktu menuju puncak (Tp): Selang waktu dari awal hujan sampai puncak debit.
- Volume total: Sama dengan volume limpasan dari 1 mm hujan di seluruh DAS.
Langkah Umum Perhitungan
- Tentukan hujan efektif dari total hujan (mengurangi aliran dasar dan infiltrasi).
- Hitung limpasan langsung.
- Normalisasi dengan membagi volume limpasan terhadap hujan efektif untuk membentuk hidrograf satuan.
- Selaraskan waktu sesuai durasi hujan efektif.
Kegunaan Hidrograf Satuan
- Memperkirakan debit banjir akibat hujan desain.
- Input dalam desain drainase, waduk, dan saluran banjir.
- Simulasi banjir berdasarkan berbagai skenario hujan.
- Analisis respon DAS terhadap curah hujan ekstrem.
Jenis Hidrograf Satuan
- Hidrograf Observasi: Berdasarkan data pengamatan debit dan hujan nyata.
- Hidrograf Sintetik: Dihitung dengan pendekatan teoritis, seperti metode SCS, Snyder, atau Nakayasu.
Referensi: Sherman, 1932
Tags: hidrograf curah hujan