Hujan Harian Maksimum Tahunan

Hujan Harian Maksimum Tahunan (HHMT) adalah nilai curah hujan harian tertinggi yang tercatat dalam satu tahun di suatu stasiun hujan, digunakan sebagai dasar dalam analisis hidrologi ekstrem

Hujan Harian Maksimum Tahunan (HHMT) adalah data curah hujan yang menunjukkan nilai maksimum curah hujan harian dalam satu tahun kalender, yang dicatat di suatu stasiun hujan. HHMT merupakan parameter penting dalam hidrologi karena mewakili kejadian hujan ekstrem yang berpotensi menimbulkan banjir, erosi, dan gangguan sistem drainase.

Dalam praktiknya, data HHMT diperoleh dengan menelusuri seluruh data curah hujan harian selama satu tahun, kemudian memilih nilai tertinggi untuk setiap tahun. Proses ini diulang selama beberapa tahun (idealnya 10 tahun atau lebih) untuk menghasilkan deret data HHMT tahunan.

Data HHMT digunakan dalam berbagai analisis hidrologi, antara lain:

  • Analisis frekuensi hujan untuk menentukan curah hujan rancangan (design rainfall)
  • Estimasi debit banjir rancangan melalui metode hidrograf satuan
  • Perencanaan dan desain infrastruktur seperti bendungan, tanggul, saluran drainase, dan jembatan

Analisis HHMT umumnya melibatkan distribusi probabilitas seperti:

  • Distribusi Gumbel
  • Distribusi Log Pearson III
  • Distribusi Normal atau Log Normal
untuk memperkirakan nilai curah hujan dengan periode ulang tertentu (2, 5, 10, 25, 50, atau 100 tahun).

Keakuratan analisis HHMT sangat tergantung pada kualitas data historis, lama deret data, dan validitas pengukuran di lapangan. Oleh karena itu, validasi dan homogenisasi data merupakan langkah penting sebelum analisis dilakukan.

HHMT juga menjadi dasar dalam pengembangan peta curah hujan ekstrem dan digunakan dalam berbagai kajian risiko banjir di wilayah tropis seperti Indonesia.

Referensi: Modul 1 Analisis Curah Hujan, Balai Teknik Bendungan

Tags: banjir curah hujan